(6) CHAO PHRAYA RIVER

Dari Grand Palace kita jalan kaki ke pelabuhan penumpang tempat naik boat di sungai Chao Phraya. Di situ ada pasar tempat orang berjualan macam-macam dari makanan sampai souvenir. Karena udara panas sekali, sambil nunggu boat yang akan bawa kita tour menyusuri sepanjang sungai Chao Phraya, kita nyobain kelapa bakar Thailand yang dingin dan segar. Huuuhhh…. nikmat banget rasanya.

From The Grand Palace, we walk to the Harbour at Chao Phraya River. There is a market where selling anything from foods till souvenir. We tried Thailand coconut while waiting boat. Uuuhhh …. So cool and fresh in the hot weather like this.

Pemandangan sepanjang sungai sangat menarik. Cuma di sini nggak ada tontonan gratis orang lagi mandi di kali kayak di Indonesia … he he he he …. Dari sungai Chao Phraya kita bisa liat Grand Palace, Wat Arun, rumah penyimpanan perahu kerajaan, jembatan terbesar dan tepanjang, rumah sakit Siriraj pertama dan terbesar di Thailand yang didirikan oleh Raja ke V, pasar terapung (orang-orang yang berjualan di atas kapal), juga rumah-rumah penduduk yang unik meskipun di atas air dan nggak punya halaman tapi mereka bisa bikin halaman teras dengan taman yang indah.

The view of along the river is very interesting. In here only no free show somebody taking a bath at the river like in Indonesia … he he he he he …. Along the river cruise sightseeing we can see Grand Palace, Wat Arun, the building for keeping of the Kingdom boat, Siriraj Hospital - the first and the biggest hospital in Thailand which build by The King V, Floating Market, and also houses on the river. The houses are very unique architecture. Even on the river they can build terase and yard with a beautiful garden.

Di ujung tour kita sampai di sebuah kuil Dewi Kwan In. Di sekitar situ banyak sekali ikan Patin dan besar-besar. Ikan-ikan ini dianggap suci, jadi nggak ada orang berani nangkep. Waduh … kalo di Indonesia, ikan Patin enak banget dijadiin pepes …. He he he he …. Menurut kepercayaan orang kalau kita datang ke tempat itu sebaiknya ngasih makan ikan-ikan itu. Dengan kita melempar makanan ke ikan-ikan itu, kita membuang semua kesialan dan hal-hal yang buruk dalam hidup kita. Nah… lebih beruntung lagi kalau saat kita ngasih makan ikan, kita ketemu ama ikan yang berwarna putih … ffuuiihhh katanya keberuntungan bakal selalu menyertai kita. Waahh … semua orang langsung semangat beli roti seharga Bath 20 utnuk ngasih makan ikan-ikan itu biar ketemu yang namanya ikan berwarna putih J

At the end of the cruise tour, there is a Dewi Kwan Inn Temple. In the river around there are many big river fishes. I don’t know the name of the fish in English, but in Indonesia we called Ikan Patin. Thailand people believe that the fishes are holy, so no body fishing or catch the fish in here. Wow … if in Indonesia, ikan Patin is very delicious to be cooked traditional food named Pepes Ikan….he he he he he …. Regarding people believe here, it’s good to fidding fish when we visit this place. When we are throwing food to the fishes, it means we are thowing our bad luck in our life. Then we will get lucky if when we fidding the fishes, we can see white color fish…. Pffuuiihhh … they believe the luck will be always blessing us forever. So…. everybody very exciting to spend Bath 20 for a pocket bread for fidding fishes with hopping will see the white fish J

James Bond and Anna & The King

Naahh … Kalo kita ngomongin Thailand, pasti nggak lepas dari dunia film-film box office Hollywood. Di Sungai Chao Phraya ada boat kecil yang jalannya kenceng banget. Orang Thailand ngasih nama boat ini James Bond Boat karena dulu pernah dipakai agent 007 beraksi di Bangkok. Gue nggak inget di film James Bond yang mana. Turis Eropa demen banget naik boat ini dan jadi salah satu schedule wajib mereka kalo tour ke Bangkok. Sayang gue nggak dapet take picture-nya waktu itu.

Well ….. If we are talking about Thailand, it’s also about the world of Hollywood box office movie. There is a small faster boat at Chao Phraya River. Thailand people called James Bond boat due to this boat the 007 agent drive this boat in Bangkok. I don’t remember in which James Bond movie. European tourists are very like to use this transportation and its compulsory tour in their itinerary when they are in Bangkok. Unfortunatelly I didn’t get the picture of this boat.

Satu lagi Film Anna & The King yang di bintangin Chow Yun Fat & Jodie Foster. Film ini menceritakan tentang Raja Thailand V. Sayang rakyat Thailand nggak suka dengan film ini karena ceritanya banyak yang nggak benar. Makanya film ini dilarang beredar di Thailand. Menurut cerita yang sesungguhnya Raja Thailand V adalah raja yang paling dicintai rakyatnya. Raja ini yang pertama kali menuntut ilmu di Negara lain dan setelah selesai pendidikannya dia membawa banyak kemajuan bagi Negara Thailand dengan menerapkan ilmu dan pengalaman-pengalaman yang didapat di luar negri dengan mulai dibangun fasilitas umum untuk rakyat seperti membangun gedung sekolah, rumah sakit, … dll. Maka itu, dari Raja yang pertama sampai ke sembilan yang paling dicintai oleh rakyat Thailand adalah Raja V.

The other movie is Anna and The King by Jodie Foster and Chou Yun Fat. In the movie is telling story about The King of Thailand V. Unfortunatelly Thailand people doesn’t like this movie due to so many uncorrect stories. That why the movie can not showing in Thailand. The thruth story of The King of Thailand V is very loved by Thailand people. He is the first Thailan King who taking study in other country. After graduste his study, he is applying his education and experiences to build Tahiland. He build publict facility like publict schools, publict hospital, publict transportation, and etc. So that’s why from the first King until nine, the King V is the most loved King by Thailand people.